• Sep 05, 2020
• mangunlegi
• BERITA, POTENSI DESA, PRODUK DESA

Mangunlegi, 4 September 2020.

Priyo Utomo, Laki-laki berusia 41 tahun ini memulai usahanya secara kecil-kecilan yaitu usaha pembuatan ikan asin. Pada mulanya usaha pembuatan ikan asin dikerjakan di rumahnya di Desa Mangunlegi RT 02 RW 01 dengan karyawan 10 orang. Seiring berjalannya waktu, usaha yang dirintisnya semakin besar hingga sekarang ini mempunyai 60 karyawan. Kurang lebih usaha yang dirintisnya telah berjalan selama 20 tahun.

[caption id="attachment_2205" align="aligncenter" width="300"] Pengepakan Ikan [/caption]

Sekarang ini Priyo Utomo juga membuka lahan untuk mengeringkan ikan di Desa Purworejo Kecamatan Kaliori Rembang. Hal ini dilakukan karena dekat dengan bahan baku. Jenis Ikan yang menjadi bahan baku dalam pembuatan ikan asin ( Gereh ) pada industri ikan asin milik Priyo Utomo adalah Ikan Teri, Ikan Layang, Ikan Sero, Ikan Pindang, Ikan Jui, Ikan Bloso dan Cumi-cumi. Pengiriman ikan asin ini hingga luar Jawa yaitu Pulau Sumatera dan Pulau Kalimantan. Tidak hanya itu ikan asin ini juga dikirim ke Korea dan Taiwan. Pasar luar negeri banyak yang menyukai ikan asin jenis Jui dan Bloso.

[caption id="attachment_2200" align="aligncenter" width="300"] pekerja tetap menggunakan masker dan mematuhi protokol kesehatan[/caption]

Dengan adanya permintaan dari pasar yang banyak, Bapak Utomo membuka pengepakan Ikan asin Di Desa Mangunlegi. Pengepakan Ikan Asin Bapak Utomo terletak di Jalan Raya Juwana Rembang km 12, Desa Mangunlegi RT 01 RW 02. Pengepakan Ikan Asin ini menyerap tenaga kerja yaitu mayoritas masyarakat Desa Mangunlegi. Kurang Lebih sekitar 20 tenaga kerja yang berkerja di Pengepakan ikan asin tersebut.

Murstiyatin salah satu tenaga kerja di pengepakan ikan Asin Bapak Utomo mengatakan bahwa dengan dibukanya pengepakan ini saya sebagai ibu rumah tangga sangat senang karena dapat menambah penghasilan dengan bekerja disana.