Posyandu melati putih berikan tambahan vitamin A pada balita

  • Feb 10, 2021
  • mangunlegi

Mangunlegi: Rabu, 10 Februari 2021.

mangunlegi-batangan.desa.id. Kegiatan Posyandu Melati Putih pada Bulan Februari adalah memberikan tambahan vitamin A pada Balita. Ibu Dian Maya ( Bidan Desa ) mengatakan bahwa, Setiap Ibu dan Balita yang datang ke posyandu diharapkan membawa Kartu Keluarga. Hal ini dilakukan untuk mendata Ibu dan Balita yang datang ke Posyandu. Selain mendapatkan tambahan vitamin A, juga mendapatkan makanan tambahan berupa biskuit, bubur dan makanan empat sehat.

[caption id="attachment_3344" align="aligncenter" width="300"] pengukuran tinggi badan menggunakan alat microtoise dan pemberian vitamin A ada balita.[/caption]

Dalam pelaksanaannya, Posyandu Melati Putih Desa Mangunlegi mengadakan kegiatan rutin setiap bulannya, terjadwal setiap tanggal delapan dan Sembilan pada bulan tersebut. Kegiatan itu berupa pelayanan dan pemantauan Kesehatan Balita dan Ibu Hamil. Pada setiap tanggal delapan, pelayanan dan pemantauan kesehatan dilakukan di Dukuh Mangunan. Sementara setiap tanggal sembilan, pelayanan dan pemantauan kesehatan dilakukan di Dukuh Asemlegi.

[caption id="attachment_3346" align="aligncenter" width="300"] Kader Posyandu Melati Putih menyediakan mainan edukasi untuk balita.[/caption]

Pada Dukuh Mangunan, bertempat di Balai Desa Mangunlegi. Sedangkan pada Dukuh Asemlegi, bertempat di Rumah Bapak Sumardi, Ketua RT 01 RW 01. Kegiatan tersebut dilaksanakan pada pukul 09.00 WIB hingga 11.00 WIB. Kegiatan tersebut berjalan dengan tertib dan lancar. Bidan Desa, KPM dan Kader Posyandu mempersiapkan kegiatan tersebut dengan bergotong-royong.

[caption id="attachment_3345" align="aligncenter" width="300"] Mengukur berat badan balita[/caption]

Pada Kegiatan rutin tersebut, masyarakat di himbau untuk tetap mematuhi protokol kesehatan. Kader posyandu sebelum kegiatan berlangsung menyiapkan tempat cuci tangan, mewajibkan menggunakan masker dan menjaga jarak aman. Hal ini dilakukan untuk memutus mata rantai persebaran Covid-19.