• Feb 15, 2021
• mangunlegi

mangunlegi-batangan.desa.id. Musibah banjir yang melanda Kabupaten Pati membuat prihatin sejumlah pihak. Hujan deras yang terus mengguyur wilayah Pati selatan, membuat sungai silugonggo meluap. Tercatat ada 23 desa di 6 kecamatan yang berada ditepi aliran sungai silugonggo terendam banjir. Banjir yang belum surut menggugah warga Mangunlegi untuk memberi bantuan. Pemerintah desa berkoordinasi dengan pengurus ranting Nahdlotul Ulama Mangunlegi, bekerjasama untuk mengumpulkan donasi bantuan yang nanti akan dikirim langsung ke lokasi bencana.

[caption id="attachment_3370" align="aligncenter" width="300"] Bantuan sembako yang terkumpul[/caption]

Rasa kemanusiaan warga Mangunlegi ternyata masih tinggi. Ditengah keterpurukan ekonomi akibat pandemi corona, mereka masih mau menyisihkan sebagain rejekinya untuk membantu sesama yang tertimpa musibah. Dan hari Kamis kemarin donasi bantuan yang terkumpul berupa uang ada Rp 4.080.000, beras 160 kg, mi instan 12 dus, garam halus 100 kg, gula pasir 15 kg dan 2 dus susu. Semua donasi bantuan telah dikirimkan langsung ke lokasi di wilayah Ngantru.

Sifat sosial warga Mangunlegi tak berhenti sampai disini, hari ini akan dikirim lagi bantuan berupa nasi bungkus sebanyak 589 buah. Bantuan akan langsung dikirim ke lokasi bencana di Desa Karangrowo kecamatan Jakenan,yang sampai hari ini masih tergenang banjir.

[caption id="attachment_3371" align="aligncenter" width="300"] Muslimat dan fatayat Mangunlegi membuat nasi bungkus[/caption] [caption id="attachment_3372" align="aligncenter" width="300"] Babinsa dan Babinkamtibmas ikut membantu[/caption] [caption id="attachment_3374" align="aligncenter" width="300"] Pendistribusian bantuan dilokasi bencana[/caption]

Salah seorang warga yang ikut membantu ibu Sri hastuti, mengaku senang ikut terlibat dalam kegiatan ini. Dan ia bersyukur bahwa Desa Mangunlegi terhindar dari semua musibah. Ia juga berharap, mudah-mudahan banjir cepat surut, sehingga saudara-saudara kita yang tertimpa musibah bisa beraktifitas seperti semula.